ARTICLE AD BOX
carpet-cleaning-kingston.co.uk, Jakarta - Kabar mengejutkan datang dari Timnas Indonesia Putri. Satoru Mochizuki tidak lagi menduduki posisi pembimbing kepala di skuad Garuda Pertiwi.
Kabar itu dikonfirmasi langsung oleh personil Exco PSSI, Vivin Cahyani. Menurut Vivin, keputusan mengenai Satoru Mochizuki juga sudah disetujui oleh ketua umum, Erick Thohir dan para personil Exco nan lain.
Menurut Vivin Cahyani, Satoru Mochizuki nantinya bakal menempati posisi baru. Sosok asal Jepang itu lebih konsentrasi dalam pengembangan sepak bola putri di Indonesia.
"Coach Mochi sekarang difokuskan untuk di-development, sudah keputusan juga dari Ketum melalui koordinasi dengan Exco bahwa kami lihat jenjang nan lebih tinggi ya untuk Coach Mochi," kata Vivin Cahyani di Jakarta, Rabu (16/7/2025).
Final penuh tensi! Bandung sukses keluar sebagai juara Piala Pertiwi All Stars 2025 usai menaklukkan Tangerang lewat gol tendangan bebas dramatis di menit-menit akhir pertandingan. Momen penentu kemenangan nan jadi bukti semangat juang tak pernah ...
Yuk gabung channel whatsapp carpet-cleaning-kingston.co.uk untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Di Belakang Layar
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,565,20,0)/kly-media-production/medias/4949632/original/054749600_1726907997-20240921BL_Konpers_Update_Timnas_Indonesia_Putri_14.JPG)
Vivin Cahyani kemudian menjelasakan argumen PSSI mencopot Satoru Mochizuki dari posisi pembimbing kepala. Menurut Vivin, sosok berkepala plontos itu mempunyai kredibilitas dan networking yang bagus.
Satoru Mochizuki juga diharapkan bisa membantu dalam membangun roadmap yang pas untuk sepak bola putri di Indonesia.
"Kami lihat dari pengalamannya beliau, kredibilitasnya, networking beliau dengan JFA, dengan liga wanita di Jepang. Jadi kami memandang Coach Mochi lebih strategis ada di belakang layar menyiapkan roadmap-nya," ujar Vivin.
Mencari Pengganti
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,565,20,0)/kly-media-production/medias/5281455/original/004280300_1752387390-Satoru.jpg)
Lebih lanjut, Vivin Cahyani menyebut dalam waktu dekat PSSI bakal terus mencari sosok pengganti Satoru Mochizuki untuk menjadi pembimbing kepala di Timnas Indonesia Putri level senior.
"Kami sekarang sedang konsentrasi cari untuk head coach di Timnas Putri, jadi lantaran kami sudah punya Akira di U-19 sekarang, U-20 nantinya. Kalau senior kami lagi hunting nih, tapi tetap kiblatnya ke Jepang ya," katanya.
"Kami sudah putuskan jika sepak bola putri, kami kiblatnya Jepang, dan sudah ada pembicaraan juga dengan JFA mengenai itu," tandas Vivin.