Dki Tolak Rekomendasi Ubah Lapangan Bola Kedoya Jadi Arena Padel

Sedang Trending 21 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

carpet-cleaning-kingston.co.uk

Kamis, 31 Jul 2025 22:24 WIB

Dispora DKI Jakarta tidak merekomendasikan alih kegunaan lapangan sepak bola Kedoya menjadi lapangan padel. Ilustrasi. Dispora DKI Jakarta tidak merekomendasikan alih kegunaan lapangan sepak bola Kedoya menjadi lapangan padel. (iStockphoto)

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk --

Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta tidak memberikan rekomendasi terhadap permohonan pemanfaatan Lapangan Sepak Bola Kedoya, Jakarta Barat nan diajukan oleh pihak Yayasan Benny Kusuma Bhakti.

Kepala Dispora DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan pihaknya tidak merekomendasikan alih kegunaan lapangan sepak bola menjadi lapangan padel dengan sejumlah argumen demi kepentingan warga.

"Tentunya kami sudah melakukan pembahasan dan kami putuskan untuk tidak memberikan rekomendasi terhadap alih kegunaan Lapangan Sepak Bola Kedoya. Lapangan Sepak Bola Kedoya saat ini tetap aktif digunakan oleh penduduk sekitar sebagaimana kegunaan dan kondisinya sebagai akomodasi olahraga sepak bola," kata Andri dalam keterangan tertulis, Kamis (31/7).

Andri menjelaskan pihaknya justru sedang melakukan optimasi lapangan agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya dalam berolahraga sepak bola di lapangan terbuka.

Lapangan Sepak Bola Kedoya berada di bawah pengelolaan Suku Dinas (Sudin) Pemuda dan Olahraga Jakarta Barat.

Sudin Dispora Jakarta Barat juga secara rutin melakukan penganggaran untuk pemeliharaan akomodasi Lapangan Sepak Bola Kedoya.

"Sejak awal 2025, kami terus melakukan optimasi lapangan sepak bola terbuka melalui revitalisasi dengan menggunakan rumput sintetis. Hal ini dilakukan agar bisa lebih tahan lama, serta tahan terhadap penggunaan intensif dan beragam kondisi cuaca," kata Andri.

Sebelumnya diberitakan, Warga RW 03 Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat menolak keras rencana pengubahan lapangan bola di letak tersebut menjadi area padel.

Seorang penduduk RT 05 berjulukan Iskandar (45) menyebut lapangan itu merupakan satu-satunya arena olahraga penduduk sekitar.

"Lapangan olahraga penduduk ya hanya ini doang, enggak ada lagi. Kalau ini jadi lapangan padel, penduduk gimana olahraganya," kata Iskandar beberapa waktu lalu.

(yoa/isn)

[Gambas:Video CNN]