Mengidolakan Kurnia Meiga, Kurniawan Kartika Ajie: Kalau Masih Bugar Bisa Jadi Pesaing Maarten Paes

carpet-cleaning-kingston.co.uk, Jakarta - Persita Tangerang tetap terus berjuang guna meraup banyak poin pada pekan-pekan terakhir BRI Liga 1 2024/2025. Memasuki pekan ke-29, Pendekar Cisadane belum juga beranjak dari posisi ke-11 klasemen sementara dengan torehan 39 poin.

Persita Tangerang tetap menyisakan enam laga dan tim besutan Fabio Lefundes pastinya berkeinginan meraih hasil positif, baik tandang terlebih laga kandang.

Bicara Persita, tentunya tak lepas dari salah satu penjaga gawangnya, Kurniawan Kartika Ajie. Kiper nan pernah memperkuat tim nasional kategori umur itu bergabung dengan Persita sejak 2023.

Hanya saja eks kiper Persiba Balikpapan dan Arema itu tetap berada di bawah bayang-bayang Igor Rodrigues sebagai kiper utama.

Di pentas sepak bola nasional, nama Kurniawan Kartika Ajie cukup beken. Selain Persiba dan Arema, kelahiran 20 Juni 1996 juga pernah memperkuat RANS Cilegon, Barito Putera, serta Persik Kediri.

Momen terindahnya tersaji saat masuk ke dalam skuad Timnas Indonesia U-22 nan berkompetensi di SEA Games 2017. Saat itu, putra original Balikpapan itu turut berjasa membawa Tim Garuda Muda menggondol lencana perunggu usai mengalahkan Myanmar 3-1 dalam perebutan tempat ketiga.

Seperti pemain lain, Kurniawan Kartika Ajie juga punya idola. Siapa penjaga gawang idolanya? "Kalau disuruh milih, ya Kurnia Meiga nomor satu. Dia punya leadership," ujarnya lewat kanal YouTube PODSEA baru-baru ini.

Berita Video, cerita Kurnia Meiga setelah gantung sepatu dari Timnas Indonesia dalam konvensi pers nan berjalan Rabu (5/7/2023)

Kurniawan Kartika Ajie mengaku belum pernah bicara langsung dengan sang idola. Ia hanya tahu sosok Kurnia Meiga dari eks gelandang Arema nan sekarang memihak Persija Jakarta, Hanif Sjahbandi.

"Jadi saya bukan nanya ke Meiga langsung sih. Enggak sempat ngobrol sama Meiga. Jadi saya bertanya dengan Hanif Sjahbandi dan sama pemain-pemain Arema lainnya. Kata Hanif: 'Wah, gila Ji, jika dia main tuh, suaranya masuk sampai telinga meski suporter full'," tukas Kurniawan Kartika Ajie.

"Sedangkan posisi Hanif Sjahbandi waktu itu kan gelandang. Bukan kayak sekarang stoper. Katanya sampai masuk ke dalam telinga Hanif Sjahbandi. Selain leadership-nya bagus, langkah mainnya juga bagus, di gawangnya apalagi. Katanya sih suaranya tegas banget, tambahnya.

Kurniawan Kartika Ajie, nan pernah memihak Timnas Indonesia U-23, sempat disebut-sebut bisa menjadi penerus Kurnia Meiga ketika tetap bermain untuk Arema FC. Lalu apa rasanya mendapatkan predikat seperti itu?

"Itu beban sebenarnya. Bawa nama besar Kurnia Meiga itu betul-betul berat. Dia kiper nomor satu di Indonesia, bukan di Arema saja. Kalau saat ini sih penggantinya belum ada, untuk nan dari lokal ya," ujar Kartika Ajie.

Menurut Kurniawan Kartika Ajie, jika saja Kurniawa Meiga tetap sehat dan bugar, bisa dipastikan posisi kiper utama Timnas Indonesia nan tengah berkompetisi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia tak bakal mudah diberikan kepada Maarten Paes alias kiper-kiper lainnya.

"Mungkin enggak bakal ada Maarten Paes. Namun, Paes memang jago juga sih," kata Kurniawan Kartika Ajie.