Presiden Pks Ungkap Hasil Obrolan 2,5 Jam Dengan Prabowo Di Istana

Sedang Trending 13 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

carpet-cleaning-kingston.co.uk

Selasa, 29 Jul 2025 21:15 WIB

Presiden PKS Almuzzammil Yusuf mengungkap pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto membicarakan beragam perihal mengenai perkembangan bangsa Indonesia. Presiden PKS Almuzzammil Yusuf mengungkap pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto membicarakan beragam perihal mengenai perkembangan bangsa Indonesia. (Arsip PKS)

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk --

Presiden PKS Almuzzammil Yusuf mengungkap hasil pertemuan dalam pertemuannya dengan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (29/7) hari ini.

Ia menyampaikan pertemuan itu membicarakan beragam perihal mengenai perkembangan bangsa Indonesia.

"Bagaimana kita ke depan terus memelihara kualitas kerakyatan ke depan kita, nan tidak berbiaya tinggi dan melahirkan pemimpin nan diharapkan oleh masyarakat, itu pembicaraan kami," kata Almuzzammil di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (29/7).

Selain itu, dia menyebut mereka juga membahas ihwal upaya pemberantasan korupsi dan mengentaskan praktik politik duit di Indonesia.

Kemudian, Almuzzammil menyampaikan pertemuan itu juga turut membahas perihal Pasal 33 UUD NRI 1945. Ia menyebut pasal itu kudu senantiasa menjadi referensi negara dalam mengelola SDA Indonesia.

"Perlu kita pikirkan tentang sistem perekonomian Indonesia nan bisa mengarahkan gimana sumber daya alam, segala kekayaan di Indonesia betul-betul bisa untuk kemakmuran masyarakat," ucap dia.

Lalu, Almuzzammil menyebut mereka juga membahas peran Indonesia sebagai negara Islam terbesar di dunia.

"Dan peran kita di OKI nan terus bakal kita tingkatkan, nan selama ini kita belum pernah memimpin OKI sebagai sekjen alias minimal wakil sekjennya, itu perihal nan kami bicarakan dan Pak Prabowo juga memberi perhatian terhadap perihal itu," ujarnya.

Dalam pertemuan itu, Almuzzammil datang berbareng para elite PKS. Mereka adalah Ketua Majelis Syuro Sohibul Iman, Sekjen Muhammad Kholid, Bendum Noerhadi, Ketua Fraksi Abdul Kharis Almashari, dan Kepala Kantor Staf Presiden PKS Pipin Sopian.

(mnf/isn)

[Gambas:Video CNN]