ARTICLE AD BOX
carpet-cleaning-kingston.co.uk, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) meluncurkan aplikasi berjulukan Sobat Liga di Kantor PT LIB, Menara Mandiri 2, Jakarta Pusat, pada Senin (28/4/2025).
Aplikasi Sobat Liga itu berisikan jadwal, klasemen, statistik, penjualan merchandise dan tiket BRI Liga 1, hingga bisa menjadi wadah bincang-bincang antarpendukung.
"Sobat Liga membikin sistem penjualan tiket dan kami sudah sosialisasi ke sana ke mari dan sudah melakukan percobaan," ujar Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus.
Sobat Liga juga berencana menjual tiket untuk suporter tim tamu, namun pendukung musuh kudu melakukan registrasi dengan pemindaian wajah di aplikasi.
Yuk gabung channel whatsapp carpet-cleaning-kingston.co.uk untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penjelasan Ferry Paulus
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4916031/original/069518800_1723457399-BRI_LIGA_1_-_Ilustrasi_Logo_BRI_Liga_1_Musim_2024_2025_copy.jpg)
Ferry Paulus berambisi adanya Sobat Liga bisa membikin Ketua PSSI, Erick Thohir, melonggarkan melonggarkan Regulasi BRI Liga 1 nan melarang suporter tim tamu dalam tiga musim terakhir.
"Yang paling mudah ini tantangan untuk PT LIB mendapatkan privilese dari PSSI dalam perihal ini Ketua PSSI untuk bisa membuka suporter tim tamu," jelas Ferry Paulus.
"Sebab nan tetap dikhawatirkan PSSI, suporter tidak teridentifikasi. Sudah ada sistem di stadion. Ini angan kami dan menjadi tantangan serta kebutuhan untuk menyajikan tontonan menarik, kenyamanan, dan keamanan," ucapnya.
Uji Coba Dalam Waktu Dekat
"Sobat Liga menjawab suporter tandang bisa teridentifikasi selain suporter tuan rumah. Karena memang nan hanya bisa masuk hanya pendukung-pendukung nan sudah didaftarkan," tutur Ferry Paulus.
"Ini bakal kami coba dalam pertandingan pekan depan. Supaya tidak complicated pertandingan nan tidak terlalu crowded agar bisa mulus."
"Pada musim depan, secara langsung kami bakal melakukan implementasi. Ini nan sudah kami bicarakan ke klub," ungkap mantan bos Persija Jakarta itu.