Situasi Rumit Mees Hilgers, Fc Twente Buka-bukaan Mau Jual Tapi Nihil Yang Nawar: Kadang Ada Kabar, Tapi Belum Tentu Antre

carpet-cleaning-kingston.co.uk, Enschede - Situasi Mees Hilgers makin rumit. FC Twente berencana untuk menjualnya, tetapi belum mendapatkan tawaran konkret untuk bek berumur 23 tahun itu.

FC Twente apalagi sudah membeli pengganti Hilgers dengan memboyong Stav Lenkin dari klub Ukraina, Shakhtar Donetsk, dengan mahar 1,5 juta euro alias setara Rp28,4 miliar.

Media Enschede, Twente Insite, mengungkapkan bahwa penyebab Hilgers tidak dimainkan FC Twente dalam pramusim kontra FC Porto dan Udinese sebagai "bentuk persiapan kepergiannya".

Berdasarkan rumor, FC Twente apalagi menargetkan sudah bisa melego Hilgers paling lama pada 1 Agustus 2025, tetapi melenceng dari perkiraan.

"Masih ada beberapa pemain nan bisa pergi, itu pasti," ujar Jan Streuer, Direktur Teknik FC Twente, dalam wawancara dengan ESPN dinukil dari Twente Insite.

Musim 2024/25 menjadi masa keemasan Mohamed Salah di Premier League dengan torehan 29 gol dan 18 assist nan mengantarkan Liverpool meraih gelar juara. Namun, memasuki musim 2025/26, persaingan semakin sengit. Nama-nama seperti Erling Haaland, Floria...

Streuer menjelaskan bahwa kemauan FC Twente melepas Mees Hilgers sesuai permintaan pemain Timnas Indonesia itu nan memang berambisi untuk bermain di level yang lebih tinggi.

"Skuad kami sekarang cukup besar, tetapi kami sudah menetapkan bahwa kami bakal merekrut pemain-pemain nan kami butuhkan terlebih dahulu, tidak menunggu," imbuh Streuer.

"Hilgers, misalnya, sudah sejak beberapa tahun lampau menyatakan mau naik tingkat, dan sekarang dia diberi kesempatan itu," ungkapnya.

Nilai pasar Hilgers per Transfermarkt hanya mencapai 6,5 juta euro (Rp123,1 miliar) lantaran kontraknya tinggal tersisa semusim berbareng FC Twente.

"Dia memang belum pergi. Tapi, kami sudah mendatangkan pemain baru, jadi situasinya berbeda dibanding sebelumnya. Tentu saja ini juga berangkaian dengan kondisi finansial klub nan sekarang jauh lebih baik dibanding beberapa tahun lalu," jelas Streuer.

"Kadang ada kabar, tapi bukan berfaedah mereka sudah antre di depan pintu, begitu kira-kira," kata Streuer.

Sumber: Twente Insite, ESPN