Alfeandra Dewangga Ceritakan Faktor Mengapa Bisa Langsung Dekat Dengan Saddil Ramdani Di Persib

Sedang Trending 6 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

carpet-cleaning-kingston.co.uk, Bandung - Alfeandra Dewangga mulai bisa beradaptasi dengan lingkungan tim Persib Bandung. Hal ini tidak lepas dari pemusatan latihan (TC) nan digelar Maung Bandung selama 10 hari di Thailand.

Eks Timnas Indonesia U-23 ini merasa pemusatan latihan memberikan akibat positif secara langsung terhadap chemistry pemain. Hubungan Dewangga dengan pemain lain melangkah bagus, termasuk kawan sekamarnya Saddil Ramdani.

Menurutnya, Saddil Ramdani merupakan sosok nan menyenangkan, baik di dalam maupun luar lapangan. Tidak jarang keduanya saling berbual untuk membikin suasana tetap hangat.

"Kalau Saddil ini sebenarnya sudah enggak lama-lama banget kenal, cuma ya menurut saya dia paling dekat sama saya, lantaran dia suka ngobrol, suka bercanda, apalagi berbual ini kan bikin kita ketawa-ketawa juga," kata Dewangga, Sabtu (26/7/2025).

Yuk gabung channel whatsapp carpet-cleaning-kingston.co.uk untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Coba Akrabkan Diri dengan Putros

Selain Saddil, Dewangga juga mencoba berkawan dengan Frans Putros, nan merupakan rekrutan anyar Persib di bursa transfer BRI Super League 2025/2026.

"Karena tetap baru kan. Kalau nan lain sih menurut saya tetap enggak apa-apa lah. Karena sudah lama kita latihan di Bandung, terus di sini. Tapi jika Putros kan lantaran baru datang ke sini, kita belum begitu dekat," terangnya.

Pemain berumur 24 tahun ini mengaku kedekatan dengan Putros relatif lebih mudah lantaran sama-sama berasal dari Asia. Pasalnya, Putros merupakan pemain berkebangsaan Irak dan pernah bermain di Liga Thailand berbareng Port FC.

"Sebenernya lantaran dia orang Asia ya, jadi lebih gampang. Beda dengan Berguinho dan William Marcilio itu kan dari Brasil, terus ada juga dari Wales(Adam Przybek) juga. Itu kan beda pendekatannya. Karena kulturnya kita kan sama Eropa juga beda," ungkap Dewangga.

Kondisi Terus Membaik

Selama 10 hari di Thailand, Dewangga mengaku kondisinya terus membaik. Bagi dia, pemusatan latihan jadi momen untuk tim tampil kompak dan mengasah keahlian jelang bergulirnya BRI Super League.

"Terus jika dibilang chemistry pasti inilah saatnya untuk membangun chemistry lantaran kita 24 jam, kita bertemu, kita satu hotel, kita tidur-tidur bareng juga kan. Jadi chemistry-nya menurut saya anak-anak mendukung," ujarnya.