ARTICLE AD BOX
Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk --
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mempercepat penyelesaian pembangunan Sekolah Rakyat (SR) Tahap 1C sebagai bagian dari tahap pertama program. Upaya ini bermaksud memastikan akomodasi pendidikan dapat digunakan pada awal tahun aliran 2025/2026.
Program SR merupakan bagian dari upaya pemerintah menyediakan akses pendidikan cuma-cuma dan berbobot bagi anak-anak dari family miskin dan miskin ekstrem, sesuai pengarahan dari Presiden Prabowo Subianto.
Menteri PU, Dody Hanggodo, menyampaikan pembangunan Sekolah Rakyat ini adalah corak nyata komitmen pemerintah untuk membangun sumber daya manusia nan unggul.
"Berkolaborasi berbareng Kementerian Sosial, Kementerian PU mau memastikan akomodasi pendidikan ini dibangun secara sigap dan berbobot agar dapat segera digunakan pada tahun aliran 2025/2026," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/8).
Lebih lanjut dia memaparkan, tahap I pembangunan Sekolah Rakyat terbagi menjadi tiga bagian. Tahap 1A sebanyak 63 letak sudah beraksi sejak 14 Juli 2025, disusul Tahap 1B dengan 37 letak nan mulai fungsional pada 31 Juli 2025.
Sementara itu, Tahap 1C mencakup 65 letak nan saat ini sedang dikebut penyelesaiannya. Dengan demikian, total pembangunan pada Tahap I mencapai 165 Sekolah Rakyat.
Dari 65 letak Tahap IC, sebanyak 63 dibangun dengan support APBN dan 2 letak lainnya menggunakan APBD. Secara keseluruhan, Tahap IC menyiapkan 248 rombongan belajar (rombel) dengan kapabilitas 6.190 siswa, mencakup jenjang SD, SMP, hingga SMA.
Ruang kelas Sekolah Rakyat. (Foto: Arsip Kementerian PU)
Dodi menyebutkan, penyelenggaraan pembangunan SR Tahap IC melangkah sesuai rencana dan menunjukkan progres nan signifikan.
"Dari sisi penyelenggaraan konstruksi, progres bentuk menunjukkan capaian positif. Ditargetkan, SR Tahap IC sudah dapat beraksi pada awal September 2025," tegas dia.
Beberapa letak SR apalagi telah mencapai lebih dari 90 persen, seperti BLK Subulussalam, BLK Bireuen, dan Gedung Eks SMP Unggul di Pidie Jaya, Aceh.
Sebagai informasi, lingkup pekerjaan pada Tahap IC meliputi pembaharuan ringan hingga sedang, termasuk perbaikan ruang kelas, asrama, laboratorium, ruang administrasi, pengecatan gedung, pemasangan instalasi listrik dan air, serta pengadaan meubelair.
"Program Sekolah Rakyat diharapkan bakal menjadi pilar krusial dalam pemerataan pendidikan sekaligus pengentasan kemiskinan," pungkas Dody.
(rir)