Kemenpan-rb Siapkan Roadmap Dorong Kompetensi Guru Sekolah Rakyat

Sedang Trending 11 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk --

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menyatakan mempersiapkan strategi pengembangan kompetensi pembimbing Sekolah Rakyat nan terintegrasi melalui sinergi dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dan Lembaga Administrasi Negara (LAN).

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Rini Widyantini mengatakan, perihal itu bermaksud untuk memperjelas jalur pekerjaan para pembimbing di Sekolah Rakyat.

"Jadi tidak perlu cemas mau PNS maupun P3K, kita sudah sediakan gimana strategi pengembangan kompetensinya secara terintegrasi. Jadi Pak Mensos kelak para pembimbing ini kelak setelah mengajar kudu diberikan kesempatan untuk meningkatkan kompetensinya," kata Rini di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jum'at (22/8).

Rini menegaskan, kompetensi ini sangat penting, lantaran pembimbing dituntut bisa beradaptasi, serta selalu berinovasi dan berkolaborasi.

Hingga kini, Sekolah Rakyat rintisan telah beraksi di 100 titik di seluruh Indonesia, dengan jumlah dipastikan bertambah menjadi 165 titik pada September 2025 mendatang. Pada tahun aliran 2025/2026, Kemensos menargetkan operasional 165 Sekolah Rakyat dengan kapabilitas 15.895 siswa, didukung 2.407 pembimbing dan 4.442 tenaga pendidik.

Rini menyampaikan, ada dua langkah memenuhi kebutuhan guru. Antara lain, dengan menggunakan redistribusi ASN, kemudian pemenuhan dari peserta seleksi P3K tahun anggaran 2024.

"Dan tesnya pun saya dapat pesan dari Pak Mensos, agar diberikan tes nan cukup ketat lantaran mau mendapatkan pembimbing nan berkualitas. Saya betul-betul bangga bahwa hari ini saya bisa berhadapan dengan orang-orang nan sudah terpilih itu untuk membangun dan mencerdaskan anak-anak," katanya.

Rini menilai, Sekolah Rakyat adalah angan baru bagi anak-anak nan nyaris putus sekolah alias sudah putus sekolah untuk keluar dari lingkaran kemiskinan.

"Sekolah Rakyat itu rupanya bukan saja sekedar gedung meja, tetapi juga menjadi sinar dimana angan itu ditanam, angan itu dirawat dan tubuh, dan pendidikan itu menjadi jembatan untuk memutuskan mata rantai kemiskinan untuk meraih masa depan," katanya.

Untuk itu, saat ini Kemenpan-RB mempersiapkan dua hal, mencakup perihal guru, serta lembaga-lembaga nan kudu mewadahi Sekolah Rakyat.

"Jadi saya membantu, inilah struktur Sekolah Rakyat dimana Bapak dan Ibu, berbeda dengan sekolah-sekolah nan lain, Sekolah Rakyat ini langsung berada di bawah Kementerian Sosial. Jadi rekrutmen, makanya semuanya itu berada di bawah Kementerian Sosial," pungkas Rini.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]